Bali, Rabu (24/10/2018)
Apa itu generasi? Generasi adalah orang yang lahir dan hidup dalam kurun waktu tertentu, misal 20-30 tahun (lahir – dewasa).
Teori Generasi William Strauss & Neil Howe (Fourth Turning Theory -2000)
|
NO |
GENERASI |
TAHUN |
| 1.
2. |
Silent Generation
Baby Boomer |
1925-1943
1944-1960 |
| 3. | X | 1961-1981 |
| 4. | Y/MILLENNIAL | 1982-2004 |
| 5.
6. |
Z/ZILLENNIAL
Alpha/A |
2005 – 2012
2013 (Generasi Internet/SmartPhone) |
Sebuah generasi menggambarkan keadaan atau situasi, di mana setiap individu mempunyai pengalaman hidup yang dilalui.
Setiap generasi memiliki karakteristik yang berbeda satu dan yang lainnya. Dengan mengetahui perbedaan ini, kita bisa mengenal kelebihan dan kekurangannya lebih dalam. Dengan mengenal karakter generasi tentunya akan mempermudah kita mencari tahu bagaimana pola dari setiap generasi, seperti: kepercayaan nilai, budaya, perspektif, minat, yang disukai atau tidak disukai dan kemahiran karena lingkungan mereka sangat memengaruhi. Perbedaan karakter dari setiap generasi melahirkan gap generasi yang berdampak pada kehidupan sosial dan perlu dijembatani agar tidak berdampak negatif.
Anak-anak yang ada saat ini ada adalah generasi millennial, zillennial dan Alpha. Mereka juga ada di gereja. Kehadiran mereka di tengah-tengah kehidupan gereja tidak bisa diabaikan. Mereka sebagai warga gereja menjadi tanggung jawab gereja dalam pelayanan gereja.
Dalam raker GKPB 2018 yang berlangsung di Bali pada hari Rabu (24/10) dibuka ruang diskusi berbentuk seminar. Narasumber seminar kali ini mengundang Susi Rio Panjaitan (Yayasan Rumah Anak Mandiri) untuk mengupas dan mengenalkan lebih dalam lagi siapa itu generasi Y & Z yang dilayani gereja saat kepada para peserta raker. Dengan mengenal siapa mereka, apa karakteristik mereka, bagaimana melayani mereka dan bagaimana memaksimalkan peranan generasi millennial dan zillennial dalam pelayanan gereja diharapkan generasi Y & Z ini akan bertumbuh dan berakar kuat dalam gereja.
