Sabtu (21/1/2023)
Keberhasilan tumbuh kembang anak sangat dipengaruhi oleh faktor lingkungannya, mulai dari lingkungan keluarga hingga masyarakat luas. Anak kita saat ini, adalah anak-anak yang hidup dalam era digital. Mereka bertumbuh dan berkembang dengan kemajuan digital yang begitu pesat. Banyak terjadi perubahan di era digital ini. Khususnya kemajuan internet, banyak membawa perubahan dalam hal informasi. Peran keluarga, dalam hal ini orangtua, sangat penting dalam membentuk lingkungan keluarga yang harmonis, penuh kasih sayang, dan saling pengertian. Keluarga merupakan lingkungan pertama dan tersering atau terbanyak memberi paparan kepada anak. Sehingga pembentukan karakter dan proses tumbuh kembang anak pertama kali dimulai di keluarga. Orangtua harus mempersiapkan anak-anaknya sedini mungkin untuk menjadi penentu kehidupan mereka kelak. Dapat membuat keputusan sendiri dan tumbuh menjadi pribadi yang kompeten di masyarakat.
Anak-anak kita tumbuh di era digital, dimana semua dapat diakses secara digital dan ini tentu banyak memberi pengaruh. Kita tidak bisa menghindari perubahan yang terjadi saat ini, baik itu yang membawa dampak positif atau pun negatif. Dengan kemajuan internetlah maka saat ini kita sering mendengar kata ‘gangguan kesehatan mental’. Gangguan kesehatan mental tidak hanya terjadi di luar negri, terjadi di negara kita juga. Bukan hanya pada orang dewasa namun juga dialami anak & remaja. Data survei yang dilakukan oleh World Health Organization (WHO, 2011) menunjukkan bahwa remaja mengalami masalah kesehatan mental khususnya kecemasan dan depresi angka kejadian yang meningkat setiap tahunnya. Memperluas pengetahuan terkait kesehatan mental pada anak dan remaja menjadi hal yang sangat penting. Karena kesehatan mental anak dan remaja dapat memengaruhi masa depan anak dan remaja sebagai individu, dan membawa dampak kepada keluarganya dan juga masyarakat.
Kesehatan mental memiliki arti penting dalam kehidupan seseorang. Dengan memiliki mental yang sehat, seorang individu dapat melakukan aktivitasnya sebagai mahluk hidup dan membantu perkembangannya ke arah yang lebih baik di masa yang akan datang. Kesehatan mental meliputi kesehatan seluruh aspek perkembangan seseorang, baik fisik maupun psikis. Juga meliputi upaya-upaya mengatasi stres, ketidakmampuan dalam berhubungan dengan orang lain karena ia harus mampu untuk menyesuaikan diri, dan juga berkaitan ketika mengambil keputusan.
Semua pihak, tidak hanya orangtua, juga keluarga, pendidik dan masyarakat berperan penting dalam memberikan perlindungan dan pemeliharaan kepada anak. Semua pihak memiliki peran besar untuk membantu anak dan remaja tetap memiliki kesehatan mental yang baik. Ini menjadi bahan diskusi bersama pada hari Sabtu (21/22) dalam seminar parenting. Dilaksanakan di Hotel Misiliana, Toraja dengan mengangkat tema: “Menjaga Kesehatan Mental Anak” dan mengundang narasumber Susi Rio Panjaitan, M.Si, C.T, Psycho-Educator dari Yayasan Rumah Anak Mandiri untuk memaparkan materi sebagaimana yang dipercayakan oleh panitia. Memberikan layanan yang ramah anak & remaja dan pemenuhan hak anak & remaja merupakan tanggung jawab semua pihak.