Rabu (10/12/2025)
Dalam rangka memperkuat pemahaman masyarakat mengenai isu kekerasan berbasis gender, sebuah webinar bertema “Kekerasan Berbasis Gender terhadap Perempuan dan Anak: Kenali, Cegah, dan Tangani” diselenggarakan sebagai bagian dari Kampanye 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak tahun 2025. Kegiatan ini menjadi ruang belajar bersama untuk memahami realitas kekerasan yang masih terjadi serta langkah praktis untuk meningkatkan perlindungan bagi kelompok rentan.
Dalam sesi materi, peserta diajak mengenali berbagai bentuk kekerasan yang kerap luput dari perhatian, seperti kekerasan fisik, psikis, seksual, ekonomi, hingga kekerasan berbasis teknologi. Pemaparan dibuat sederhana dan aplikatif agar pendidik, orangtua, maupun masyarakat dapat lebih peka membaca tanda-tanda kekerasan serta memahami risiko yang mungkin dihadapi perempuan dan anak dalam kehidupan sehari-hari.
Webinar ini juga menyoroti pentingnya pencegahan dan penanganan kasus secara tepat. Upaya pencegahan dapat dilakukan melalui edukasi sejak dini, peningkatan kesadaran lingkungan sekitar, serta penyediaan jalur pelaporan yang aman. Sementara penanganan kasus membutuhkan kerja sama antara keluarga, sekolah, masyarakat, dan lembaga layanan agar korban memperoleh perlindungan dan pemulihan secara menyeluruh.
Kegiatan webinar ini diselenggarakan pada Selasa, 9 Desember 2025 oleh Biro Perempuan PGI dalam rangka Kampanye 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak 2025. Dalam kegiatan ini, Susi Rio Panjaitan diundang sebagai salah satu narasumber untuk memperkuat edukasi publik dan mendorong terciptanya lingkungan yang aman dan bebas kekerasan bagi perempuan dan anak.
