Kemajuan suatu lembaga termasuk gereja sangat ditentukan oleh kualitas sumber daya manusianya. Demikian pula, kemajuan perkembangan Anak Sekolah Minggu (ASM) ditentukan oleh kualitas Guru Sekolah Minggu (GSM). Oleh karena itu, Bidang Pendidikan Gereja Methodis Indonesia (GMI) melakukan suatu upaya untuk meningkatkan kualitas para GSM. Bidang Pendidikan GMI bekerja sama dengan Yayasan Rumah Anak Mandiri mengadakan kegiatan Pembinaan GSM Distrik Jawa Barat pada hari Minggu, tanggal 21 Agustus 2016 bertempat di GMI Karunia Bekasi.
Melalui kegiatan ini diharapkan para GSM kembali diingatkan motivasi awal melayani di sekolah minggu. Untuk mendapatkan hasil maksimal dari suatu pelayanan perlu persiapan khusus, tidak boleh asal-asalan, demikian pesan Kak Susi Rio Panjaitan dari Yayasan Rumah Anak Mandiri. Pantang hukumnya, melayani ASM tanpa mempersiapkan diri yakni siap materi yang akan diajarkan dan berdoa terlebih dahulu. Saling bekerja sama dan menjadi tim yang solid dengan para GSM lainnya adalah kunci sukses pelayanan Anak Sekolah Minggu.
Menjadi GSM itu tidak cukup hanya bermodal sayang pada anak atau suka pada anak. Seorang GSM harus memiliki pengetahuan dan cara pandang yang luas tentang anak, sabar, kasih dan harus kreatif. GSM juga tidak boleh langsung cemburu atau iri jika ada ASM lebih dekat dan akrab dengan GSM yang lain. ASM dapat merasakan, siapa GSM yang sungguh-sunggu melayani mereka.
Selamat melayani Anak Sekolah Minggu.
