Merauke, Jum’at (14/6/2019)
Anak adalah pribadi yang unik. Mereka memiliki kemampuan untuk mengerti, memahami suatu hal sesuai dengan tingkat tumbuh dan perkembangannya. Tidak hanya dalam pendidikan formal saja anak membutuhkan bimbingan untuk mendapatkan suatu penjelasan yang benar dan tepat. Dalam memberi pengajaran kepada anak perlu mengetahui tingkat perkembangan dan pengertian anak, sejajar dengan kemampuan bahasa yang dimilikinya.
Guru Sekolah Minggu (GSM) memiliki peranan yang luar biasa dalam pelayanan sekolah minggu. Apa yang seorang guru ajarkan dan lakukan akan memberikan fondasi bagi kehidupan anak-anak di masa depan. Sumber daya guru yang berkualitas sangatlah penting dalam meningkatkan mutu suatu pendidikan atau pengembangan suatu pengajaran yang bermanfaat bagi anak.
GSM yang berkualitas sangat berperan dalam menjalankan kegiatan sekolah minggu. Juga akan menentukkan kualitas hasil dari proses pembelajaran atau materi yang diberikan sehingga anak dapat berubah atau memiliki suatu perubahan yang terjadi dalam kehidupan anak. Guru yang berkualitas maka ia sebagai seorang pengajar akan dapat menciptakan suasana belajar yang menyenangkan.
GPI di Tanah Papua mengambil peran penting dalam mendidik anak untuk mempersiapkan mereka menjadi generasi yang berkarakter. Melalui pelatihan yang diberikan diharapkan dapat meningkatkan keterampilan GSM untuk memperlengkapi mereka memiliki bekal keterampilan dalam melayani di Sekolah Minggu.
Pelatihan diselenggarakan selama 3 hari (14-16/06) dengan narasumber Susi Rio Panjaitan, Psycho-Educator dari Yayasan Rumah Anak Mandiri dengan topik sebagai berikut:
- Psikologi anak.
- Membangun karakter guru sekolah minggu.
- Mengenal lebih dekat Anak Berkebutuhan Khusus (ABK).
- Bagaimana memimpin anak sekolah minggu dalam bernyanyi.
Pelatihan ini diharapkan akan semakin mengembangkan kreativitas para peserta pelatihan GSM.